Hi, couplez..
beberapa waktu yang lalu, tepatnya tanggal 21 July 2013, adit dan Expert team mendapat kesempatan untuk mengiringi wedding performance di Four Season Hotel , Kuningan. Performance kali ini bikin adit agak deg-degan, karena yang datang bukan hanya sekadar pendengar musik, melainkan penikmat musik, terutama black music and jazz. Bahkan, pengantin pria nya merupakan pemain contra bass ( bass betot ) yang berdomisili di US.
Kedua pengantin me-request lagu lagu yang memiliki tingkat kesulitan medium to difficult. hahaha.. serius! waktu adit denger lagu lagunya, buseeettt .. ngeri banget maakkk ! adit sampe bingung gitu.. takut kalo kalo pas perform jadinya berantakan. Banyak lagu yang memiliki ritme artikulasi yang cepat, ada juga yang pindah2 nada dasar yang gak lazim, sampe lagu-lagu yang off beat, seperti misalnya lagu father-daughter dance yang mereka pilih yaitu Waltz for Debby.
Waltz for Debby awalnya merupakan lagu instrument yang dimainkan trio. Kalau kamu iseng-iseng buka youtube, kamu akan dengar lagu tersebut dimainkan trio, dengan video yang masih hitam putih. Bill Evans adalah pianis yang pertama kali memainkan lagu tersebut. Adalah Tony Bennett yang kemudian membawakan lagu tersebut dengan vocal version.
Lirik lagu ini memang unik, menyentuh, isinya bercerita tentang seorang anak perempuan di mata ayahnya, yang kemudian tumbuh dewasa. Saat-saat dimana sang ayah menyadari bahwa anak perempuan tercintanya tidak akan tetap terus menjadi anak kecil. Dia harus merelakan anaknya menjadi dewasa. Berikut adit lampirkan lirik lagu tersebut.
“Waltz For Debby” – Father Daughter dance song idea
In her own sweet world
Populated by dolls and clowns
and a prince and a big purple bear.
Lives my favorite girl,
unaware of the worried frowns
that we weary grown ups all wear.
In the sun she dances to silent music,
songs that are spun of gold
somewhere in her own little head.
One day all too soon
she’ll grow up and she’ll leave her dolls
and her prince and her silly old bear.
When she goes they will cry
as she whispers “Good-bye.”
They will miss her I fear
but then so will I.
Adit deg-degan banget waktu sedang membawakan lagu ini, karena selain memang lagunya sulit, adit mengiringi moment-moment terindah dimana seorang ayah yang sedang berdansa dengan anak perempuannya, kemudian harus merelakan anak perempuan tercinta untuk diserahkan kepada seorang pria yang menjadi pasangan hidup sang anak. That’s the true meaning of the father daughter dance.
So, untuk kamu yang lagi bingung cari lagu yang pas untuk father daughter dance, adit rekomendasikan lagu Waltz for Debby, untuk kamu . Happy hunting Couplez!
Entertainment Expert
Wedding Entertainment Jakarta – By Joshua Aditya and Hardhy
cp : Hardhy ( 085219312222 ) or
email us at expert.entertainment@yahoo.com